Daerah  

Miris, Irigasi Dijadikan Tempat Pembuangan Sampah oleh Masyarakat

Tumpukan sampah di saluran irigasi di Gampong Lamsayuen, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar, Jumat (14/07/2023) FOTO/DJ88

Kabarnanggroe.com, Kota Jantho – Tumpukan sampah memenuhi saluran irigasi di Gampong Lamsayuen Kecamatan Ingin Jaya. Irigasi yang dijadikan sebagai tempat pembuangan sampah itu tidak hanya menimbulkan kesan jorok dan bau, tapi juga berdampak kepada area persawahan petani.

Pantauan pewarta posaceh.com di wilayah Gampong Lamsayun, Kecamatan Ingin Jaya, Jumat (14/07/2023), saluran irigasi dipenuhi berbagai jenis sampah. Saluran tersebut kebanyakan diisi sampah jenis plastik dan sampah dari rumah tangga hingga menimbulkan bau tak sedap.

Salah satu warga setempat Mulyadi (48), saat ditemui mengatakan, tumpukan sampah ini kerjaan masyarakat yang malas, sehingga memanfaatkan saluran irigasi sebagai tempat membuang sampah. Padahal, tempat pembuangan sementara (TPS) yang ada di Gampong Ateuk Cut tidak jauh dari saluran irigasi yang membentang di area persawahan tersebut.

Sampah yang memenuhi saluran irigasi di Gampong Lamsayuen, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar, Jumat (14/07/2023). FOTO/DJ88

“Saya heran dengan prilaku masyarakat, padahal TPS tidak jauh lagi dari lokasi irigasi. Tapi, kok bisa mereka buang sampah di saluran irigasi itu,” sebut Mulyadi.

Dia pun mengaku bingung mencegah atau melarang warga berhenti membuang sampah di saluran irigasi. Pasalnya belum ada yang kedapatan masyarakat yang membuang sampah disitu.

“Belum pernah kedapatan yang membuang sampah disini, karena bila kita lihat, ini sampah dari rumah tangga,” keluhnya Ia menyebutkan, sampah tersebut telah menumpuk sejak beberapa bulan terakhir. Masyarakat memanfaatkan saluran tersebut karena tidak ada aliran air, karena lagi musim kemarau.

“Sejak irigasi tidak mengalir air karena musim kemarau. Jadi, masyarakat seenaknya saja buang sampah ke irigasi,” tutur Mulyadi.

Disamping itu, Ia meminta kepada masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan. Apalagi tempatnya saluran irigasi yang dimanfaatkan oleh petani pada musim tanam padi.
“Tolong, jangan buang sampah disini, irigasi masih digunakan oleh petani untuk mengalir, apalagi tumpukan sampah tepat di pintu air irigasi tersebut,” pungkas Mulyadi (Dj)

Exit mobile version