Sangat Meriah, Presiden Jokowi Buka PON XXI Aceh-Sumut di SHB Banda Aceh

* Diikuti 39 Kontingen

Presiden RI, Joko Widodo membuka Pekan Olah Raya Nasional (PON) XXI Aceh Sumut di Stadion Harapan Bangsa Banda Aceh, Senin (9/9/2024) malam. FOTO/ HUMAS PEMERINTAH ACEH

Kabarnanggroe.com, Banda Aceh – Serangkaian atraksi dan penampilan seni memeriahkan pada opening ceremony Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut dan resmi dibuka Presiden Joko Widodo, di Stadion Harapan Bangsa (SHB) Banda Aceh, Senin, (9/9/2024) malam.

Lantunan ayat suci Al-Quran mengawali seremoni pembukaan. Selanjutnya lagu Indonesia Raya yang dipandu artis nasional Tiara Andini dan Hymne Aceh berjudul Aceh Mulia turut dilantunkan dengan khidmat oleh ribuan tamu yang hadir.

Tari kolosal yang ditampilkan ribuan penari turut memeriahkan serangkaian pembukaan event empat tahunan. Selain itu, para tamu dengan antusias berulang kali bertepuk tangan saat Virzha, Tiara Andini dan Nabila Taqiyyah menghentakkan seisi stadion dengan lagu yang mereka bawakan. Ketiga penyanyi nasional itu sukses menghibur para tamu dan ribuan masyarakat yang hadir menyaksikan pembukaan PON XXI Aceh – Sumut

Antusias dan kehebohan para tamu juga tersulut saat beberapa kali kembang api diletuskan hingga membuat suasana dan pemandangan langit dari tribun SHB tampak begitu indah.

Pj Gubernur Aceh Dr Safrizal, ZA, M.Si menyampaikan pidato selamat datang pada malam pembukaan Pekan Olah Raya Nasional (PON) XXI Aceh Sumut di Stadion Harapan Bangsa Banda Aceh, Senin (9/9/2024) malam.
FOTO/ HUMAS PEMERINTAH ACEH

Dalam sambutannya, Presiden Jokowi mengatakan PON merupakan ajang melahirkan atlet-atlet terbaik bangsa. Mulanya Jokowi menyampaikan ucapan terima kasih kepada masyarakat Aceh dan pemda karena telah menjadi tuan rumah PON XXI.

“Malam ini kita semua bergembira, malam ini kita semua bersemangat menyambut pesta olahraga terbesar di Tanah Air Indonesia. Malam ini saya juga ingin menyampaikan terima kasih, teurimong geunaseh untuk pemerintah daerah dan seluruh masyarakat Aceh yang menjadi tuan rumah pembukaan PON XXI Aceh-Sumatera Utara pada malam hari ini,” kata Jokowi.

Jokowi mengatakan, selain mencetak atlet terbaik bangsa, PON melahirkan lebih banyak atlet pemecah rekor dunia. Mulai ajang Asian Games hingga Olimpiade.

“PON ini adalah ajang untuk melahirkan lebih banyak atlet-atlet terbaik bangsa. Melahirkan lebih banyak pemecah rekor dunia. Melahirkan lebih banyak calon peraih medali emas di Asian Games, di SEA Games, bahkan Olimpiade,” ujarnya.

Sementara itu, Pj Gubernur Aceh Dr Safrizal ZA MSi didampingi Pj Gubernur Sumut selaku tuan rumah menyampaikan ucapan terima kasih kepada Presiden yang telah memberi bantuan dan perhatian sehingga pelaksanaan PON ke-21 berlangsung dengan sukses.

Safrizal berterima kasih, sebab Presiden Jokowi sudah membangun jalan tol dan ragam venue bertaraf nasional hingga internasional di Aceh hingga bisa menunjang pelaksanaan PON.
“Aceh dan Sumut 100 persen siap laksanakan PON,” kata Safrizal.

Defile atlet peserta PON pada pembukaan Pekan Olah Raya Nasional (PON) XXI Aceh Sumut di Stadion Harapan Bangsa Banda Aceh, Senin (9/9/2024) malam. FOTO/ TATI ARIANA

Pada saat pembukaan juga dilakukan defile atlet dari 39 provinsi atau kontingen peserta PON XXI Aceh-Sumut. Defile atlet kontingen dengan mengunakan atribut olahraga hingga baju adat masing-masing daerah itu, dimulai kontingen Bali dan ditutup oleh kontingen tuan rumah Aceh dengan mengikutserta atlet terbanyak pada PON ini.

Penyalaan api di kaldron yang dilakukan atlet angkat besi perempuan asal Aceh yang terakhir tampil di Olimpiade Paris 2024, Nurul Akmal, menjadi puncak seremoni pembukaan PON kali ini yang juga sekaligus bertepatan dengan Hari Olahraga Nasional (Haornas).

Sebelumnya, sejak siang pukul 13.00 wib hingga sore pukul 17.00 wib para tamu mulai berdatangan memenuhi tribun. Sejumlah musisi lokal menghibur para tamu yang menunggu di tribun hingga dimulainya pembukaan pada malam harinya pukul 20.30 wib saat Presiden Jokowi tiba.

Namun pada saat waktu azan magrib masuk, semua kegiatan dihentikan. Sebagian tamu melaksanakan ibadah shalat magrib baik secara mandiri maupun berjamaah.

Sejumlah ruangan di bawah tribun dijadikan tempat shalat oleh para tamu. Selain itu, fasilitas penunjang seperti kamar mandi juga tersedia sehingga memudahkan para tamu yang muslim untuk tetap melaksanakan kewajiban ibadahnya.(Mar/*)

 

Exit mobile version