Kabarnanggroe.com, Makkah – Setelah melalui prosesi puncak ibadah haji (Armuzna: Arafah, Muzdalifah, dan Mina), seluruh jemaah haji asal Kabupaten Aceh Besar yang tergabung dalam Kloter 5 dan Kloter 11 dilaporkan telah kembali dengan selamat ke hotel di kawasan Misfalah, Makkah. Selasa, 10 Juni 2025.
Puncak ibadah haji yang dimulai dengan wukuf di Arafah pada 9 Zulhijjah dan dilanjutkan dengan mabit di Muzdalifah serta pelontaran jumrah di Mina telah dilaksanakan dengan lancar oleh para jemaah. Mayoritas jemaah memilih nafar awal, yakni meninggalkan Mina pada 12 Zulhijjah sore usai melontar jumrah ula, wustha, dan aqabah. Sementara itu, satu rombongan jemaah mengambil nafar sani dan menyelesaikan prosesi pelontaran jumrah hingga 13 Zulhijjah ba’da zawal, sebelum kembali ke hotel di Makkah.
Meski sempat terjadi pemencaran penempatan tenda di Mina akibat sistem penempatan berdasarkan prinsip “first come first go to camp” yang diterapkan oleh pihak syarikah, sebagian jemaah sempat berada di tenda-tenda non-Embarkasi Aceh. Namun berkat koordinasi dan pendampingan petugas kloter, seluruh jemaah kini telah kembali berkumpul dengan aman dan nyaman di hotel.
Untuk pelaksanaan thawaf ifadhah, para jemaah akan menjalaninya dalam beberapa hari ke depan, menyesuaikan dengan situasi kepadatan di Masjidil Haram yang saat ini masih sangat tinggi.
Salah satu petugas Kloter BTJ 11, Satria Ahmad, menyampaikan bahwa jemaah Kloter 11 dijadwalkan akan bergerak ke Madinah pada akhir Juni. Setelah menjalani rangkaian ibadah di Kota Nabi, mereka akan pulang ke tanah air pada 8 Juli 2025 melalui Bandara Internasional Amir Muhammad Abdul Aziz di Madinah.
PPIH dan petugas kloter terus mengupayakan pelayanan terbaik bagi jemaah agar rangkaian ibadah haji dapat diselesaikan secara sempurna dan khusyuk. Semoga seluruh jemaah senantiasa diberikan kesehatan dan kekuatan dalam menyelesaikan ibadah hingga kepulangan nanti. (Herman/*)
