Kabarnanggroe.com, Banda Aceh – Himpunan Mahasiswa Prodi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir UIN Ar-Raniry sukses menyelenggarakan acara tahunan Silaturahmi Aneuk Tafsir ke-7, atau SIAR VII Majestic, pada Kamis, 7 November 2024. Acara yang rutin digelar ini memiliki tujuan memperkuat tali silaturahmi di antara mahasiswa, santri, serta masyarakat sekitar, dan kali ini mengusung tema Developing The Young Generation Instilled The Character of the Quran in the Modern Era.
SIAR VII Majestic tahun ini mendapat perhatian besar dari masyarakat. Acara ini dibuka untuk umum dengan berbagai cabang perlombaan, mulai dari turnamen mini soccer, perlombaan MTQ, MHQ, MQK, hingga perlombaan khusus untuk anak-anak seperti adzan, tahfiz juz 30, dan lomba mewarnai.
Dimulai sejak 25 Oktober 2024, SIAR 7 Majestic berlangsung selama dua minggu penuh. Pembukaannya diawali dengan kegiatan “Saweu Panti”, turnamen mini soccer, pentas seni, serta berbagai perlombaan. Puncak acara dan penutupan resmi dilakukan pada Kamis, 7 November 2024, melalui closing ceremony yang dihadiri oleh Dekan Fakultas Ushuluddin dan Filsafat, ketua prodi, serta jajaran panitia dan tokoh fakultas lainnya.
Acara ini secara resmi dibuka pada Selasa, 5 November 2024, oleh Dekan Fakultas Ushuluddin dan Filsafat, Prof. Dr. Salman Abdul Muthallib, Lc., M.Ag., di Aula Museum Teater UIN Ar-Raniry, Banda Aceh. Prosesi pembukaan dimeriahkan oleh penampilan seni tradisional Rapai Geleng dari Sanggar Seni Aneuk Blang.
Dalam sambutannya, Ketua Panitia SIAR 7 Majestic, Afkar Azizi, menyampaikan bahwa acara ini bukan hanya sekadar ajang perlombaan, namun sebagai wadah mempererat silaturahmi. “Acara Silaturahmi Aneuk Tafsir ini bukan merupakan ajang perlombaan untuk formalitas belaka. Kami mengadakan kegiatan ini untuk memperkuat tali silaturahmi, baik di antara mahasiswa, santri, maupun alumni,” ujarnya.
Prof. Dr. Salman Abdul Muthallib, Lc., M.Ag., Dekan Fakultas Ushuluddin dan Filsafat, menyampaikan kebanggaannya dalam sambutan, “Silaturahmi Aneuk Tafsir (SIAR) adalah acara kebanggaan kita semua. Saya melihat bahwa SIAR tahun ini memiliki banyak perkembangan, mulai dari hadirnya turnamen mini soccer sebagai inovasi, hingga perlombaan yang dibuka untuk jenjang umum, bukan hanya mahasiswa saja. Ini merupakan bentuk sosialisasi yang sangat baik.”
Pada penutupan di acara puncak, sekretaris Prodi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir, Bapak Muhajirul Fadli, Lc., M.A., secara resmi mengakhiri rangkaian acara SIAR 7 Majestic, menandai suksesnya pelaksanaan acara yang penuh antusiasme dan keterlibatan luas masyarakat.(Cek Man/*)