Agam Baba Cs Kocok Perut Pengunjung Anjungan Aceh Besar

Grup Cagok Aceh "Agam Baba" berhasil menjadi pusat perhatian dan kocok perut pengunjung di panggung Anjungan Aceh Besar pada Pekan Kebudayaan Aceh (PKA) ke 8, di Anjungan Aceh Besar, di Taman Ratu Safiatuddin, Banda Aceh, Selasa (7/11/2023). FOTO/ABRAR

Kabarnanggroe.com, Kota Jantho – Grup Cagok Aceh “Agam Baba” berhasil menjadi pusat perhatian dan kocok perut pengunjung di panggung Anjungan Aceh Besar pada Pekan Kebudayaan Aceh (PKA) ke 8. Kelompok Cagok yang terkenal karena gaya humor yang khas ini tampil dengan kepiawaian mereka dalam menghibur, sehingga membuat ribuan pengunjung tertawa terbahak-bahak sepanjang acara berlangsung, dalam pertunjukan yang digelar di Anjungan Aceh Besar, di Taman Ratu Safiatuddin, Banda Aceh, Selasa (7/11/2023).

Kabid Kebudayaan Diskdikbud Aceh Besar, Cut Jarita Susanti SPd , mengatakan, grup Cagok Agam Baba menghadirkan serangkaian sketsa lucu, monolog jenaka, dan permainan kata-kata yang memukau para penonton serta memainkan salah satu tradisi Aceh “Meu Hiem” berkolaborasi dengan Keuchik Ramli, Septiawan dan M Nur Lamnga dari Grup Seni Seueng Samlakoe.

“Permainanan kata atau meu hiem itu juga merupakan budaya Aceh yang kerap dioertunjukan diatas panggung oleh para seniman, jadi, Agam Baba cs turut memberikan edukasi bagi pengunjung PKA tentang adat dan budaya yang dimiliki masyarakat Aceh sejak dahulu kala,” katanya.

Menurutnya, tawa riuh yang pecah dari penonton seakan menjadi energi tambahan bagi para pelawak yang semakin mempertontonkan kepiawaian mereka dalam meracik lelucon.
“Sesekali Agam Baba tampil menemani MC kegiatan panggung seni sehingga menambah minat pengunjung agar tidak beranjak dari Anjungan Aceh Besar,” Cut Jarita.

Sementara itu, Ketua DKA Aceh Besar, Mariadi ST, MM, mengatakan, tak hanya kocak, Grup Cagok Agam Baba juga memberikan pesan positif melalui humor mereka. Agam Baba dengan Seniman Tutur Aceh, Syeh Medya Hus disela MC turut menyelipkan pesan-pesan tentang pentingnya melestarikan seni budaya Aceh Besar yang diterima dengan antusiasme oleh penonton.

“Pengunjung yang datang dari berbagai daerah pun memberikan apresiasi tinggi pada Grup Cagok Agam Baba. Para pengunjung pun kagum akan keberagaman hasil rempah yang dipamerkan di Anjungan Aceh Besar,” kata Mariadi.

Ia mengapresiasi dan mengungkapkan kebahagiaannya karena Grup Cagok Agam Baba bisa menjadi bagian dari acara tersebut. Bagi Mariadi, kehadiran mereka telah memberikan nuansa kocak dan menggembirakan di tengah-tengah pameran seni di Anjungan, yang selama ini dikenal sebagai ajang yang lebih serius.

“Semoga suksesnya pertunjukan ini dapat menginspirasi lebih banyak seniman dan kelompok komedi lokal untuk lebih berani mengeksplorasi kreativitas mereka dalam dunia seni,” pungkasnya. (Abrar)

 

Exit mobile version