Latto Jadi Trending Kalangan Bocah di Banda Aceh

Bocah di Banda Aceh sedang memainkan permainan latto yang lagi trending, di Jalan Tengku Syiek Pante Kulu Kota Banda Aceh, Sabtu (7/1/2023). FOTO/ WAHYU DESMI

kabarnanggroe.com, Banda Aceh – Permainan latto, semakin diminati oleh para bocah yang ada di Banda Aceh. Hal itu dikarenakan, permainan tersebut merupakan suatu permainan yang lagi booming, atau lagi trending bagi kalangan anak-anak. Sehingga, mainan latto tersebut jadi buruan para bocah, di Jalan Tengku Syiek Pante Kulu Kota Banda Aceh, Sabtu (7/1/2023).

Seorang bocah yang memainkan permainan latto, Asqa mengatakan, permainan tersebut pertama kali dilihat dari youtube. Karena tergiur akan permainan tersebut, mereka langsung ingin mencobanya. “Karena kami rasa asik, kami juga ingin memainkannya,” kata bocah itu.

Bocah itu mengutarakan, selain yang dilihat dari youtube, teman-teman di sekolah juga sering membicarakan tentang permainan itu. Karena itu, rasa ingin mencoba semakin meningkat. Bahkan disekolahan, ada yang pernah membawa latto itu. “Setelah kami coba, kami sangat suka permainan itu,” ucapnya lagi.

Ia menuturkan, kedatangan para bocah tersebut ke pasar, khusus untuk membeli latto. Setelah membeli, mereka langsung bermaksud kembali ke rumah masing-masing. Hal itu dikarenakan, mereka yang masih duduk di bangku sekolah dasar itu ke pasar tanpa pengawasan orang tua.
“Kami siap beli ini langsung pulang, takut dimarahin kalau ketahuan kemari,” ucapnya dengan nada lemas.

Selain itu, seorang pedagang Faiz mengungkapkan, melihat permainan tersebut lagi viral, baik di youtube maupun akun sosmed lainnya itu. hal itu merupakan, suatu yang dapat dimanfaatkan untuk mencari keuntungan.
“Sambil menjual dagangan kami, kami juga langsung menjajakan mainan latto itu untuk penambah penghasilan,” ujarnya.

Faiz menjelaskan, mainan latto itu dijual dengan harga yang berbeda-beda. Hal itu, tergantung bahan dasar mainan tersebut. jika berdasarkan bahan plastik biasa, biasa dijual sekitar 15 ribuan per buah. Jika dengan bahan plastik yang lebih bagus, dijual dengan harga sekitar Rp 20 ribu sampai R 25 ribuan.

“Itu juga, tergantung ukuran dari mainan tersebut. karena, ukuran mainan tersebut ada yang biasa, ada juga yang agak lebih besar,” ungkapnya. (Wahyu Desmi)

Exit mobile version