Aceh Besar Siap Menuju Gelar TTG Tingkat Provinsi Aceh di Nagan Raya

Tim DPMG Aceh Besar Sedang Persiapkan Perlengkapan untuk mengikuti TTG Tingkat Provinsi Aceh, Lambaro, Sabtu (4/5/2024) FOTO/DPMG ACEH BESAR

Kabarnanggroe.com, Kota Jantho – Pemerintah Kabupaten Aceh Besar melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Gampong (DPMG) Kabupaten Aceh Besar sedang melakukan persiapan untuk mengikuti gelar Teknologi Tepat Guna (TTG) tingkat Provinsi Aceh di Nagan Raya, mulai 7-11 Mei 2024.

Kepala DPMG Aceh Besar Carbaini S.Ag mengatakan, tim yang akan mengikuti gelar TTG, sedang melakukan berbagai persiapan diantaranya persiapan untuk distribusi alat dan perlengkapan lomba. “Hari ini kita mulai distribusi beberapa alat TTG dan berbagai perlengkapan lainnya, sedangkan untuk stand sedang dalam proses pembangunan di sana (Nagan Raya), ” ujar Carbaini di Lambaro, Sabtu (4/5/2024).

Ia juga mengatakan, telah diperintahkan oleh Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto SSTP MM, untuk mempersiapkan segala hal dengan baik, dengan harapan mampu mempertahankan beberapa prestasi sebagaimana yang telah diraih pada tahun sebelumnya.

“Ya harapannya kita tetap Juara Umum sebagaimana tahun lalu, Pak Pj Bupati telah meminta untuk persiapkan semuanya dengan baik,” tambahnya.

Sebanyak 15 kabupaten/kota dipastikan akan mengikuti ajang Pameran Teknologi Tepat Guna (TTG) tingkat Provinsi Aceh Tahun 2024, dipusatkan di Alun-Alun Suka Makmue.

Ada pun ke-15 kabupaten/kota di Aceh yang sudah mendaftarkan diri ke DMPG Aceh guna mengikuti kegiatan tersebut, diantaranya Kabupaten Pidie, Kabupaten Aceh Singkil, Kabupaten Nagan Raya, Kota Banda Aceh, Kota Lhokseumawe, Kabupaten Aceh Besar, Kabupaten Aceh Barat.

Kemudian Kabupaten Aceh Tenggara, Kabupaten Aceh Selatan, Kota Langsa, Kabupaten Aceh Utara, Kota Sabang, Kabupaten Bireuen, Kabupaten Gayo Lues, serta Kabupaten Bener Meriah.

“Pameran Teknologi Tepat Guna (TTG) tingkat Provinsi Aceh merupakan ajang untuk saling menukar informasi terkait inovasi dan teknologi yang dihasilkan di setiap daerah di Aceh,” tutup Carbaini.(Mar/*)

Exit mobile version