Kabarnanggroe.com, BANDA ACEH – Ajang bergengsi MTsN 1 Model Banda Aceh kembali digelar, Senin (3/2/2025), yang diikuti 1.659 peserta. Even tahunan Madrasah For Religion, Sains, Sport, Art and Language (Marssal) XI dibuka langsung Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama Provinsi Aceh, Drs H Azhari MSi dikomplek madrasah tersebut. Dihadiri berbagai komponen dan stakeholder terkait serta sponsors.
Dalam sambutannya, Kakanwil Kemenag Aceh, Drs H Azhari MSi, mengajak jajaran, pihak madrasah guru dan siswa dan komite, agar terus bersemangat dalam program Lima Belas Menit (Limit) Bersama Alquran sebelum jam pertama pelajaran.
Dalam upaya meningkatkan mutu Literasi Baca Tulis Al-Qur’an (BTQ), Kanwil Kemenag Aceh terus mendorong pelaksanaan program Limit mengaji sebelum jam pertama pelajaran di madrasah. “Ini juga bagian dari program Gerakan Tuntas Baca Tulis (Getba) Alquran di Aceh bersama mitra di pemda dan sekolah,” ujarnya.
Survei Literasi BTQ, sebut Azhari yang dilakukan di 34 provinsi, Aceh memang di atas rata-rata nasional untuk indeks baca Alquran, tapi belum untuk indeks menulisnya. “Atau untuk literasi baca, kita di atas rata-rata nasional, tapi penulisannya di bawah rerata nasional. Ini perlu pengembangan lagi,” ujarnya.
Azhari mengatakan, kolaborasi peningkatan literasi baca tulis Alquran, ini tanggung jawab bersama. Limit bersama Alquran harus digelorakan. Kita perlu meningkatkan upaya dan kolaborasi ini.
Marssal XI merupakan ajang untuk menunjukkan kemampuan, kreativitas dan prestasi yang ditujukan bagi siswa/siswi tingkat SD/MI dan SMP/MTs Se- Provinsi Aceh. Bahkan peserta Marshall turut ikut serta dari beberapa provinsi lain di luar Sumatera hingga ke provinsi Kalimantan.
“Marssal XI madrasah kali ini, kami menyiapkan 44 golden tiket bagi para peserta yang berhasil meraih juara, untuk masuk ke MTsN 1 Model Banda Aceh tanpa tes,” ujar Ketua Panitia, Isriani SAg.
Isriani menambahkan Marssal yang akan digelar selama 4 hari (3 – 6 Februari 2025) ini mengusung tema “The Majestic Empire of Aceh” memperlombakan berbagai cabang akademik dan non akademik. Adapun Cabang Perlombaan Marssal XI adalah, Pidato Bahasa Aceh, Bulu Tangkis, Cerdas Cermat, Counting Contest, Kaligrafi, MTQ, Olimpiade Matematika SD/MI, Rangking 1, Olimpiade SAINS SD/MI, Pidato B. Inggris, Pidato Bahasa Indonesia, Rebana, Story Telling, Tahfidz, Tenis Meja, Pidato B.Arab, Expo Sains Eksperimen, Melukis, Spelling Bee, Olimpiade Matematika, Olimpiade IPA, Olimpiade IPS, Olimpiade B. Inggris, Vocal Solo, Karya Tulis Ilmiah, Volly, dan Ratoh Jaroe.
“Sebanyak 115 madrasah/sekolah mendaftar di Marssal XI, dewan juri profesioanal di bidangnya dan memperebutkan piala bergilir dan juara umum tetap,” tambah Isriani.
Sementara Kepala MTsN 1 Model Banda Aceh, DR Hj Ummiyani MPd dalam sambutannya mengatakan marshall bertujuan untuk melaksanakan seleksi dan meningkatkan kualitas MTsN 1. Tema “The Majestic Empire of Aceh” sebutnya, sesuai dengan semangat perjuangan terutama dalam implementasi marwah pendidikan di Seuramoe Mekkah. “Kami berharap kepada peserta benar-benar mengikuti kegiatan dengan serius, tidak hanya antusias saja,” ujar Ummiyani.
“Bahkan ada peserta dari luar Provinsi Aceh yang mendaftar seperti Jawa Tengah, Jawa Timur, Sulawesi dan Kalimantan, para utusan dari luar provinsi tersebut mendaftar di cabang lomba karya tulis ilmiah (KTI),” tambahnya.
Kepala Humas MTsN 1 Model Banda Aceh, Zahri S.IAN., M.Ap kepada media ini, mengatakan Khusus cabang lomba karya tulis ilmiah diperlombakan tingkat nasional dan banyak peserta yang sudah mendaftar dari luar provinsi Aceh.
“Para peserta tersebut sudah mengikuti technical meeting yang telah dilaksanakan pada 30-31 Januari 2025 di beberapa lokasi terpisah. Untuk cabang lomba karya tulis ilmiah technical meeting telah dilaksakan via zoom juga. Adapun cabang yang diperlombakan sebanyak 19 cabang untuk tingkat SD/MI dan 8 Cabang Tingkat MTs/SMP”, ujar Zahri
Kegiatan pembukaan Marssal turut dimeriahkan pertunjukan drumband dan tari kolosal dari siswa/i MTsN 1 Model Banda Aceh.
Usai seremoni pembukaan, pihak Kakanwil dan madrasah menuju tempat Peresmian Madrasah Diniyah Takmiliyah (MDT) dan UKS madrasah, seraya melihat langsung pameran UMKM yang digelar siswa.
Selain Komite MTsN 1 dan pengawas, hadir antara lain Kabid Penmad Kanwil Dr H Zulkifli SAg MPd, Kakankemenag Banda Aceh H Salman SPd MAg, MPD Banda Aceh Drs H Salman Ishak MPd. Tampak hadir DPRA Ansari Muhammad, wali murid dan pihak Koramil dan Polsek Kuta Alam. (Abrar)